Natal Wartawan

Natal Wartawa

Oleh : Drs PH Sitompul

Keberadaan wartawan Kriatiani (Kristen dan Katolik) di Provinsi Riau menunjukkan eksistensi yang menggembirakan. Setiap tahunnya mereka mengadakan kegiatan yang sangat jelas, yaitu kegiatan perayaan natal setiap tahunnya.

 

Setiap bulan September mereka selalu berkumpul dimulai dengan pembentukan kepanitiaan Natal. Sebelum itu panitia Natal tahun sebelumnya dibubarkan. Ini merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya. Dan. setiap 26 Deswmber perayaan natal dilaksanakan, biasanya di hotel tapi ada juga yang dilaksnakan di gereja.

 

Untuk perayaan tahun ini akan dilaksanakan di Hotel Furaya Pekanbaru. Menjelang pelaksaan puncak, akan digelar kegiatan bhakti sosial yaitu mengadakan kunjungan ke Panti Asuhan dan ke Lapas anak-anak. Dan biasanya mereka Sekaligus menyerahkan binghisan natal.

 

Dipuncak acara akan diberikan bingkisan natal kepada para janda wartawan. Pada saat acara puncak dilibatkan pihak gereja diantaranya pendeta, paduan suara dan petugas lainnya seperti liturgis, pendoa syafaat. Artinya setiap. kegiatan natal wartawan selalu melibatkan gereja.

 

Yang merasa dirinya wartawan Kristen dan Katolik di Provinsi Riau bisa bergabung, juga diantara mereka yang tidak mau nergabung, itu hak mereka. Tapi selalu panitia berusaha merangkul mereka dan mengajak untuk nergabung. Natal ini bukan atas nama media tapi atas nama pribadi. Kuncinya untuk memuliakan nama Tuhan dalam rangka memperingati hari kelahirannya.

 

Jumlah wartawan yang beragama Kristen dan Katolik di Pekanbaru sebanyak ratusan orang, belum termasuk yang berada di kabupaten/kota. Tapi aktip di dalam kepanitiaan berkisar tujuh pulahn orang.

 

Mereka ini adalah warga Batak, Nias dan Karo yang berasal dari Sumatera Utara.

 

Panitia Natal wartawan tahun 2024 ini adalah Vera br Situmorang (ketua), Sekertaris Yobedi dan bendahara Kenny Simanungkalit.

 

Setiap tahun natal wartawan selalu dihadiri oleh gubernur dan pejabat lainnya. Apresiasi dari pihak pemerintah selalu positip dan mendukung sepenuhnya.

 

(red)